Relasi Nasional | Bireuen – SDIT Azkiya menggelar kegiatan untuk memperingati hari lahir Nabi Besar Muhammad SAW, Sabtu (30/10/21). Kegiatan yang digelar dipelataran kompleks SDIT/SMPIT Azkiya ikut dihadiri oleh seluruh siswa dan juga para ustad/ustazah.
Wakil Kepala SDIT Azkiya, Ustazah Wildanum, S.Pd dalam kata sambutannya mengatakan, memperingati hari lahir Rasul merupakan salah satu program rutin yang telah dicanangkan dari tahun ke tahun oleh SDIT Azkiya.
“Alhamdulillah, kegiatan Maulid hari ini sengaja kita ambil tema ‘Meneladani Sikap Jujur dan Tanggung Jawab pada Diri Rasulullah SAW’ agar momentum peringatan hari ini bukan sekedar kegiatan seremonial semata,” katanya.
Ustazah Wildanum, S.Pd menambahkan, kegiatan hari ini harus menjadi pembelajaran bagi seluruh kita untuk kembali meneladani beragam sikap mulia Rasulullah agar kita benar-benar menjadi ummat terbaik akhir zaman.
“Seluruh siswa SDIT Azkiya saya harap dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan karena pada hari ini kita juga mengundang Abah Ahmad untuk bercerita tentang kisah-kisah Rasulullah agar kita bisa mencontoh sikap-sikap baik Nabi,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Nurhammah yang ditemui terpisah mengungkapkan, rangkaian kegiatan peringatan maulid yang diselenggarakan di sekolah hari diisi dengan berbagai penampilan dari siswa-siswa SDIT Azkiya.
“Rangkaian kegiatan peringatan Maulid hari ini terdiri dari Nasyid yang dibawakan oleh siswa-siswa, pembukaan, tilawah, puisi, story telling dan berbagai kegiatan lainnya yang dibawakan oleh siswa SDIT Azkiya,” sebutnya.
Selain berbagai kegiatan tersebut, lanjutnya, peringatan maulid hari ini akan diakhiri dengan makan bersama dimana tujuannya untuk menciptakan kebersamaan dan semakin memperkuat ukhwah islamiah sesama siswa.
Salah satu orang tua siswa kelas 1A SDIT Azkiya, Mulia Sari, mengatakan, kegiatan Maulid yang diselenggarakan oleh SDIT Azkiya sangat menarik karena juga memberikan pembelajaran tentang kisah nabi kepada siswa-siswa.
“Peringatan maulid di SDIT Azkiya menurut saya sudah sangat bagus karena ada cerita-cerita Rasulullah yang bisa diteladani oleh siswa. Dan satu hal lagi, beberapa kegiatan langsung dibawakan oleh siswa-siswa itu sendiri,” jelas.
