Foto : Mayasari, Keuchik Gampong Panca Kubu, Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh BesarRelasi Nasional | Aceh Besar - Menjadi bahan perbincangan dan diluar dari situasi biasanya, gadis asal Aceh Besar bernama lengkap Mayasari ini dilantik menjadi Keuchik Gampong Panca Kubu Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh Besar
Hal ini dibenarkan saat Bupati Aceh Besar Ir Mawardi Ali melantik secara serentak 236 Keuchik periode 2021 - 2027 di Jantho Sport City (JSC) pada Kamis, 25 November 2021
Diketahui Keuchik yang dilantik merupakan semua Keuchik yang terpilih secara serentak pada 04 Oktober 2021 lalu di Gampong masing - masing.
Namun, ada yang berbeda dari biasanya salah satu dari Keuchik yang dilantik merupakan sosok gadis berusia 27 tahun setelah terpilih menjadi Keuchik di Gampong Panca Kubu, Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh Besar
Mayasari merupakan anak ketiga dari enam bersaudara yang merupakan buah cinta dari pasangan Basri dan Faridun.
Ia mengaku dapat meraih posisi seperti ini berkat dukungan orangtua dan masyarakat setempat yang memberikan kepercayaan kepadanya
Gadis kelahiran 19 November 1994 ini menjelaskan bahwa dalam Pilchicksung yang berlangsung pada 4 Oktober 2021 lalu berhasil meraih sebanyak 57 suara atau lebih banyak meraih suara dari rivalnya yang hanya memperoleh 37 suara
Mayasari mengaku niatnya maju sebagai Keuchik untuk membangun gampongnya agar lebih makmur dan indah. Yakni dengan memanfaatkan potensi alam di Gampong Panca Kubu karena memiliki tanah yang subur
Alumni S-1 Perbankan Syariah Universitas Iskandar Muda (UNIDA) ini juga menambahkan bahwa ia ingin sekali memajukan pendidikan disana mengingat banyak masyarakat di Gampongnya yang masih banyak ketinggalan dalam hal pendidikan. Pasalnya, ia menjelaskan bahwa sangat sulit didesanya menemukan warga minimal tamatan SMA/Sederajat
Oleh karena itu, berkat amanah dan dukungan penuh masyarakat yang diberikan padanya Mayasari bertekad untuk terus memajukan desanya dengan sebaik mungkin. Dan ia berharap kepada Bupati Aceh Besar Ir Mawardi Ali dan Gubernur Aceh agar bisa memberikan perhatian lebih kepada desanya mengingat banyak yang harus dibangun di desa tersebut
Terutama dalam hal pendidikan karena jika banjir melanda anak - anak didesanya terpaksa harus menyebrang sungai untuk bisa ke sekolah. Ditambah lagi jika ada warga yang sakit harus menyebrang sungai juga karena jembaran belum siap dibangun.
