Relasi Nasional | Yaman - Masyarakat dan Pelajar asal Aceh yang yang tergabung dalam organisasi (WASILAH YAMAN) menggelar acara istigasah dan doa bersama untuk para korban Tsunami Aceh 17 tahun silam yaitu Desember 2004, Kamis (30/12/2021).
Acara ini merupakan acara rutin setiap tahun yang selalu diadakan oleh seluruh masyarakat dan pelajar Aceh yang ada di Tarim. Dalam rangkaian acara juga turut mengundang para pelajar Indonesia yang sedang belajar di tarim, dan beberapa Habaib dan Masyaikh yang ada di Tarim,
Tgk Agustian Ilyas , putra kelahiran Lam Manyang, Aceh Besar selaku panitia acara mengatakan. Acara doa bersama terpaksa di undurkan dari tgl 26 Desember dikarnakan ada beberapa kendala, dan dia juga mengucapkan ribuan terimakasih kepada seluruh masyarakat yang ada di Aceh karna dengan berkat bantuan donasi dan kekompakan kita bersama, acara ini sukses terlaksanakan.
Ini bukan acara pertama kali nya para anak-anak Aceh malaksanakan acara yang serupa, tapi sudah menjadi rutinitas setiap tahunnya. Harapan saya semoga dengan ada acara seperti ini semakin erat persaudaraan kita sesama Aceh, Ucap Tgk. Agustian Ilyas.
Sementara itu Tgk. Syukran Razali yang merupakan pelajar asal Bireuen - Aceh juga ikut menambahkan, acara ini adalah yang tunggu-tunggu. Karna dengan adanya acara ini, para pelajar Aceh merasakan seperti berada di kampung halaman. Karna kita pelajar Aceh yang ada di Yaman ini berpencar. Ada yang di Universitas al Ahgaf, ada yang di Darus Mustafa dan beberapa lembaga lain nya. Sehingga dengan ada acara seperti ini kita yang dulunya berpisah bisa berkumpul kembali. Yang sehari-hari berinteraksi menggunakan bahasa Arab, tapi pada hari ini kita bebas berinteraksi dengan berbahasa Aceh karna berinteraksi sesama Aceh. Ungkap Tgk Syukran Razali.
Acara ini selain di hadiri oleh seluruh masyarakat dan pelajar asal Aceh , juga turut juga mengundang seluruh santri dan mahasiswa seluruh Indonesia. Sehingga gedung dua lantai dengan kapasitas 500 orang itu full total. Acara di awali dengan doa bersama, dan di akhiri dengan makan siang bersama.
Semoga acara seperti ini tetap berjalan untuk tahun depan dan seterusnya. Dan para Korban tsunami Aceh yang telah berpulang, semoga Allah tempatkan di tempat yang terbaik.
Laporan: Khairul Rijal Nurdin
Kontributor Yaman
