Relasi Nasional | Simeulue - Jembatan penghubung kecamatan Salang dengan kecamatan Alafan yang baru baru ini nyaris roboh akibat banjir yang terletak di Desa Lalla Bahagia kecamatan salang kabupaten Simeulue kini kondisinya mulai memprihatinkan dimana tanggul pengaman di kepala jembatan yang terbuat dari batang kelapa mulai roboh satu persatu.
Jembatan ini adalah satu satunya penghubung dua kecamatan yang berada diruas jalan propinsi, sebelumnya jembatan ini sudah ditangani oleh BPBD namun hanya sebatas penanganan darurat agar untuk sementara bisa dilalui baik kendaraan roda dua maupun roda empat.
Masyarakat kabupaten Simeulue khususnya Salang dan Alafan sangat mengharapkan agar jembatan tersebut secepatnya dibangun karena jika tidak secepatnya dibangun dikhawatikan jika terjadi banjir jembatan tersebut akan roboh dan untuk akses penyeberangan terpaksa menggunakan rakit seperti yang terjadi baru baru ini.
Kepala Dinas PUPR Simeulue "Edy Arsah" saat dikonfirmasi mengatakan, jembatan tersebut berada di ruas jalan provinsi jadi itu adalah kewenangan provinsi dan sudah beberapa kali juga kita sampaikan usulan program untuk penanganan kemudian yang baru baru ini kita tangani melalui BPBD adalah penanganan darurat, cuma itu tiga bulan atau enam bulan sudah mulai ambruk lagi.
Edi Arsah juga mengatakan, kita berharap melalui dana APBA melalui PUPR aceh bisa secepatnya menangani apa itu melalui dana APBK perubahan atau dari sumber dana yang lain sehingga jembatan Lalla ini tidak seperti ini dan bisa dilalui kembali. Tutup Edi Arsah
Semoga dengan tayangnya ini pihak pemerintah aceh melalui PUPR Provinsi Aceh bisa secepatnya membangun jembatan ini, karena jembatan ini satu satunya akses jalan masyarakat Simeulue khususnya masyarakat Salang dan Alafan menuju Ibu Kota Simeulue yakni Sinabang. (Helman)