NCSC: Komputer Pribadi Bahaya Untuk Project Perusahaan

TECH - Banyak karyawan menggunakan perangkat pribadi mereka di kantor pusat untuk mengakses jaringan perusahaan. National Center for Cyber ​​Security (NCSC) memperingatkan bahwa penjahat dunia maya sedang mengeksploitasinya.

Tren bekerja dari rumah yang diawali dengan pandemi corona membawa ancaman baru terhadap keamanan TI perusahaan. Dalam tinjauan mingguannya, National Center for Cyber ​​Security (NCSC) memperingatkan karyawan untuk tidak menggunakan perangkat pribadi mereka saat bekerja dari rumah.

National Center for Cyber ​​Security (NCSC) Menjelaskan, Komputer yang digunakan secara pribadi tidak lagi berada di bawah kendali keamanan perusahaan. Ini berarti bahwa tidak ada jaminan bahwa standar keamanan perusahaan akan diikuti, pembaruan akan diinstal atau perangkat lunak - dan dengan demikian juga malware - akan diblokir.

Risiko meningkat lebih lanjut jika komputer juga digunakan oleh anggota keluarga lainnya. Lagi pula, file log di komputer pribadi seringkali tidak lengkap. Sebaliknya, jika terjadi insiden, catatan lengkap akan diperlukan.

Akses ke VPN Perusahaan Hanya Melalui PC Perusahaan

Sebagai contoh pencegah, pihak National Center for Cyber ​​Security (NCSC) menjelaskan kasus perusahaan yang baru saja diretas. Hackers pertama kali menginfeksi komputer pribadi karyawan dengan malware. Mereka menggunakan ini untuk mendapatkan data akses untuk VPN perusahaan. Beginilah cara mereka masuk ke jaringan perusahaan, tempat malware digital mereka menyebar. Pada akhirnya, para penjahat dunia maya menyalin data perusahaan dan memeras mereka untuk mempublikasikannya.

"Akses ke jaringan perusahaan hanya boleh diizinkan dari komputer milik perusahaan dengan akses VPN," saran National Center for Cyber ​​Security (NCSC). Otoritas juga memperingatkan untuk menginstal otentikasi dua faktor untuk koneksi VPN.

National Center for Cyber ​​Security (NCSC) telah mengumpulkan tips yang lebih berguna dalam pedoman. Di situs web mereka, mereka menawarkan informasi tentang cara menangani akses jarak jauh dengan aman, serta pedoman untuk pengguna akhir yang bekerja dari rumah.

Menurut analisis oleh penyedia keamanan siber Trend Micro, Hackers mengambil keuntungan dari tren rumah kantor terutama sering kali tahun lalu. Perusahaan membuktikan ini dengan peningkatan drastis jumlah upaya phishing yang diblokir.