Beberapa Fakta Grup Qasidah Nasida Ria Yang Tampil di Konser Jerman
HIBURAN - Publik sedang dibuat heboh dengan beredarnya beberapa cuplikan video media sosial yang menampilkan Grup Qasidah Nasida Ria yang tampil konser di Jerman.
Dilansir dari akun Twitter @dprhiburanmalam, dibagikan sebuah video yang menunjukkan penampilan Grup Qasidah Nasida Ria sedang tampil di sebuah panggung besar yang ada di Jerman dan ditonton oleh ribuan warga Jerman.
Diketahui dari berbagai sumber ternyata Grup Qasidah Nasida Ria tengah tampil di perhelatan Opening Week Music Program Documenta Fifteen di Kassel, Jerman pada hari Sabtu, 18 Juni 2022 yang lalu.
Grup Qasidah Nasida Ria berhasil menghebohkan dunia maya karena telah go Internasional, tidak sedikit masyarakat Indonesia yang ikut bangga dan kagum dengan penampilan Grup Qasidah Nasida Ria yang telah melegenda tersebut.
Grup Qasidah Nasida Ria yang telah berdiri dan dibentuk puluhan tahun lalu itu telah membawa nama baik Indonesia di kancah Internasional.
Mungkin beberapa dari kita yang lahir di zaman milenial jarang yang kenal dengan Grup Qasidah Nasida Ria ?
Berikut ini sekilas fakta Grup Qasidah Nasida Ria yang jarang diketahui banyak oarang:
Dibentuk Tahun 1975
Telah berusia kurang lebih 47 tahun Grup Qasidah Nasida Ria dibentuk dan dikelola oleh Haji Mudrikah Zain seorang guru Qiro'ad asal Semarang.
Grup Qasidah Nasida Ria bukan Grup Qasidah sembarangan, anggota Grup Qasidah Nasida Ria dipilih langsung oleh H Mudrikah Zain dari santrinya sendiri yang berjumlah 9 orang di awal pembentukan Grup Qasidah Nasida Ria.
Saat ini Grup Qasidah Nasida Ria diteruskan oleh Choliq Zain sebagai pimpinan dan pengasuh, berkarya dengan syair-syair yang related dengan kehidupan dari zaman ke zaman.
Asal Semarang
Grup Qasidah Nasida Ria berasal dari daerah Semarang, pertama kali hanya beralatkan musik rebana kemudian diberikan bantuan organ dari Walikota Semarang waktu itu yaitu Iman Soeparto Tjakrajoeda.
Awalnya Semua Lagu Berbahasa Arab
Di awal karir semua lagu dan syair yang dibuat dan dinyanyikan oleh Grup Qasidah Nasida Ria berbahasa Arab yang memang ditujukan untuk syiar agama.
Kurang lebih ada 4 album berbahasa Arab, kemudian atas nasihat dari Kyai Ahmad Buchori Masruri, lagu Grup Qasidah Nasida Ria berbahasa Indonesia agar banyak orang yang tahu tentang makna lagu yang dinyanyikan.
Penghargaan
Tidak sedikit, telah banyak penghargaan nasional dan Internasional yang didapatkan oleh Grup Qasidah Nasida Ria.
Salah satu penghargaan yang didapatkan oleh Grup Qasidah Nasida Ria adalah penghargaan dari PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) di tahun 1989.
Dapat dikatakan Grup Qasidah Nasida Ria adalah pelopor Grup Qasidah yang lain, baik di Indonesia, Malaysia, atau negara lain, sebab itulah Grup Qasidah Nasida Ria disebut sebagai Grup Legend yang masih terus berjaya sampai saat ini.
Itulah beberapa fakta Grup Qasidah Nasida Ria yang tengah viral di media sosial dan berhasil membuat bangga masyarakat Indonesia karena dapat tampil di ajang Internasional.