Jangan Sampai Kita Hanya Jadi Penonton

relasinasional
12 Agustus 2022 | 17:47 WIB Last Updated 2024-08-31T18:50:10Z

Hari Anak Nasional

PONTIANAK - Canda tawa terlihat jelas di wajah H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., Gubernur Kalimantan Barat, saat menyapa anak-anak di seluruh Kalimantan Barat secara virtual, serta menyaksikan tarian dan hiburan yang ditampilkan forum anak dalam kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi Pelembagaan Pemenuhan Hak Anak melalui Hari Anak Nasional Tahun 2022 di Hotel Ibis Pontianak, Kamis (11/8/2022).


Hadir mendampingi Gubernur yaitu Bunda PAUD Provinsi Kalimantan Barat, Ny. Hj. Lismaryani Sutarmidji, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Kalimantan Barat, Ny. Windy Prihastari Harisson, S.STP., M.Si., Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi, S.E., M.M., Jajaran Forkopimda Prov Kalbar,  serta Kepala Perangkat Daerah di lingkup Pemprov Kalbar.

Dalam sambutan yang disampaikan, Gubernur berharap anak-anak Kalbar dapat menerapkan 4 indikator kesuksesan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu kejujuran, disiplin, dukungan orang terdekat dan skill (kemampuan).

Tarian Anak - Anak

"Indikator ini sudah dipraktikkan oleh semua negara maju, sehingga tingkat pelanggaran hukum sangat kecil. Empat indikator ini harus dimiliki setiap anak. Sebagai orang tua, kita harus memberikan perhatian supaya mereka bisa sukses dalam menjalankan kehidupan sehari-hari hingga nanti," harap Gubernur saat menyampaikan secara luring dan daring.

Selain itu, seluruh stakeholder juga diminta untuk semakin peduli terhadap pemenuhan hak-hak anak, terutama pada pemerintah daerah dan institusi pemerintah guna mencetak generasi yang dapat berkompetisi dengan daerah lain.

"Kepala daerah dan seluruh perangkat daerah hingga tingkat desa agar memperhatikan hal-hal ini. Mari, kita siapkan generasi emas dari sekarang. Jangan sampai saat masa itu datang, kita hanya menjadi penonton," ajak H. Sutarmidji.

==========
Hamdani
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Jangan Sampai Kita Hanya Jadi Penonton

Trending Now