 |
| Pemuda Desa Falahu Datang Dengan Spanduk di Istana Daerah |
SANANA - Pemuda Desa Falahu Kecamatan Sanana, garuduk Istana Daerah lantaran bonus juara III pada pertandingan Volly Bal beberapa bulan lalu belum diberikan oleh panitia pelaksana kegiatan dari Pemerintah daerah Kabupaten Kepulauan Sula sampai saat ini. Panitia selalu beralasan bahwa menunggu momen yang pas baru diserahkan.
Pada perayaan Hari Ulang Tahun HUT RI yang ke-77 ini, pemuda Desa Falahu merasah ini adalah momen yang pas sehingga panitia harus segerah menyerahkan bonus Volly mereka. Namun setelah selesai upacara pengibaran bendera pagi tadi, tak ada langka-langka dari panitia untuk membayar bonus Volly.
Hal tersebut membuat pemuda Desa Falahu merasa kesal dan marah sehingga mereka membuat spanduk bertuliskan "Negara Su Merdeka ibu Bupati Bayar Bonus Folly Sudah".
Spanduk tersebut mereka pasang di salah satu tembok rumah di Desa Falahu pantai sambil mereka berkumpul disitu. Sejumlah pemudah itu menunggu sampai upacara penurunan bendera selesai baru mereka akan bergegas menuju isda.
"Kita berkumpul disini dulu, nanti setelah upacara penurunan bendera selesai baru kita menuju ke Isda, karena disana itu adalah hajatan negera yang tidak bisa kita ganggu, jadi tunggu dulu sampai selesai." Ucap pemuda desa falahu yang namanya tidak mau dipublish.
Terpantau, setelah rangkaian kegiatan upacara penurunan bendera selesai, sejumlah pemuda langsung mendatangi Istana Daerah. Mereka datang dengan membawah spanduk tersebut.
Kedatangan sejumlah pemuda ini dengan tujuan menuntut kepada Bupati Fifian Adeningsi Mus agar segera membayar bonus Volly mereka, namun kedatangan mereka dihalang sehingga hampir terjadi baku hantam di halaman Isda.
==========
Drakel
