Foto : Pendeklarasian Sekolah Ramah Anak SDIT Muhammadiyah Bireuen, Sabtu (24/09/2022). |
BIREUEN - SDIT Muhammadiyah Bireuen melakukan Deklarasi dan Pelantikan Satgas Sekolah Ramah Anak, pada Sabtu (24/09/22). Hal ini dilaksanakan dalam rangka menciptakan lingkungan sekolah layak anak di Bireuen.
Kegiatan yang berlangsung di Hotel Fajar, Bireuen ini bekerjasama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Gampong Perempuan Keluarga Berencana Kabupaten Bireuen. Acara yang dikemas sekalian dengan pembagian rapor ujian tengah semester ini, dihadiri sekitar 700 an peserta.
"Kita harapkan semoga SDIT Muhammadiyah ini akan jadi pelopor sekolah ramah anak di Bireuen," ungkap Mawardi, S.STP, M.Si, Kepala Dinas BPMGPKB.
Ia mengatakan akan adanya kerjasama antara Dinas DPMGPKB dan SDIT Muhammadiyah Bireuen ke depannya untuk mewujudkan terlaksananya Sekolah Ramah Anak sebagaimana yang telah direncakan.
Rizki Dasilva, S.Pd.I, MA, selaku Kepala Sekolah SDIT Muhammadiyah Bireuen berkomitmen menjadikan lingkungan sekolah bebas dari segala jenis bullying dan kekerasan terhadap anak dalam bentuk apapun.
Maka dari itu, agenda utama kegiatan hari ini (24/9) yaitu melantik Satuan Tugas (Satgas) Sekolah Ramah Anak yang terdiri dari pihak wali siswa dan guru sekolah.
Dalam kesempatan yang sama, lelaki yang biasa disapa dengan sebutan Ustadz Rizky ini juga menyampaikan bahwa SDIT Muhammadiyah Bireuen akan segera melaunching sekolah digital demi menghadapi tantangan zaman.
Turut hadir dalam kegiatan ini, PJ. Bupati Bireuen diwakili oleh asitten I, Mulyadi, SH, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bireuen, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Kasatpol PP, Pelres Bireuen, Kanit PPA Polres Bireuen, LSM Gerak, KNPI, Radar Bireuen, P2TP2A, Kesbangpol, PDM Bireuen, SDIT Azkiya, Sabir Bireuen, Komite Sekolah, Pelatih Ahli Sekolah Penggerak, Unicef, Erlangga, dan teman-teman media.
==========
Heri