 |
| Pelantikan 57 Pengawas Pemilihan Lapangan (PPL) di aula Sekretariat Panwaslihcam pada Jumat (13/9/2024). [dok. Istimewa] |
Aceh Utara – Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwaslihcam) Tanah Luas, Kabupaten Aceh Utara, resmi melantik 57 Pengawas Pemilihan Lapangan (PPL) di aula Sekretariat Panwaslihcam pada Jumat (13/9/2024). Pelantikan ini bertujuan memperkuat pengawasan pemilu di tingkat lapangan untuk menjaga integritas dan keadilan selama proses pemilihan.
Prosesi pelantikan dilakukan dengan khidmat, diawali dengan pengambilan sumpah oleh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Tanah Luas, Tgk. Muhammad Sofyan, S.Hi. Dalam acara tersebut, Ketua Panwaslihcam Tanah Luas, Muhammad Nasir Aulia Akbar, menegaskan pentingnya integritas dan netralitas bagi para PPL dalam menjalankan tugasnya.
"PPL memiliki peran yang sangat vital dalam memastikan proses pemilihan berjalan jujur, adil, dan sesuai dengan aturan yang berlaku," ujar Muhammad Nasir dalam sambutannya.
Senada dengan itu, Yurandi, salah satu anggota Panwaslihcam, juga mengingatkan seluruh PPL agar senantiasa bekerja dengan penuh tanggung jawab dan menjaga independensi selama proses pemilihan. "Jangan sampai ada kepentingan pribadi atau kelompok yang mempengaruhi kinerja PPL," tegasnya.
 |
| Pelantikan 57 Pengawas Pemilihan Lapangan (PPL) di aula Sekretariat Panwaslihcam pada Jumat (13/9/2024). [dok. Istimewa] |
Acara pelantikan ini turut dihadiri oleh Camat Tanah Luas, Bakhtiar; Wakapolsek Tanah Luas, Zulkifli; serta Batuut Danramil 10/Tanah Luas, Suyitno. Kehadiran mereka menjadi dukungan moral bagi para PPL yang baru dilantik.
Setelah pengambilan sumpah, seluruh PPL diberikan pembekalan melalui Bimbingan Teknis (Bimtek) mengenai tugas dan tanggung jawab mereka dalam menghadapi pemilihan mendatang. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Panwaslih Kecamatan Tanah Luas untuk memastikan kesiapan para PPL menghadapi tantangan di lapangan.
Dengan pelantikan ini, diharapkan para PPL dapat menjalankan peran mereka dengan penuh amanah dan menjadi garda terdepan dalam menjaga kualitas demokrasi di wilayah Tanah Luas. "Semoga mereka dapat menjadi pilar penting dalam menjaga demokrasi di wilayah ini," pungkas Yurandi. (hdr/red)
