Presiden Yamaha Motor Ditikam Putrinya, Polisi Lakukan Penyelidikan

relasinasional
17 September 2024 | 13:05 WIB Last Updated 2024-09-17T06:05:31Z

Presiden Yamaha Motor, Yoshihiro Hidaka
Presiden Yamaha Motor, Yoshihiro Hidaka. [dok. Istimewa]

 Jepang – Presiden Yamaha Motor, Yoshihiro Hidaka, dikabarkan menjadi korban penikaman oleh putrinya sendiri di rumah mereka di kota Iwata, Prefektur Shizuoka. Kejadian tragis ini terjadi pada Senin (16/9/2024) dini hari sekitar pukul 03.00 waktu setempat.


Menurut laporan dari Japan Times, Hana (33), putri dari Yoshihiro Hidaka yang sedang menganggur, diduga menyerang ayahnya menggunakan pisau dapur. Lengan kiri Hidaka yang berusia 61 tahun terluka akibat serangan tersebut.


Pihak kepolisian Prefektur Shizuoka segera menangkap Hana dengan dugaan percobaan pembunuhan. Namun, hingga saat ini, pihak berwenang belum mengungkapkan apakah tersangka telah mengakui perbuatannya atau memberikan keterangan lain terkait insiden ini.


Dalam pernyataan lanjutan, petugas polisi menyebutkan bahwa mereka mendapat panggilan darurat dari tersangka, Hana, yang mengaku dipukuli oleh ayahnya sebelum penikaman terjadi.


"Tersangka menghubungi polisi pada Minggu sore sekitar pukul 17.30, yang kemudian membuat petugas segera mendatangi lokasi," tulis Japan Times.


Belum ada keterangan resmi mengenai kondisi terkini Yoshihiro Hidaka, termasuk tingkat keparahan lukanya. Kasus ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat.


Sementara itu, pihak Yamaha Motor menyatakan tidak akan memberikan komentar lebih lanjut terkait insiden ini. Perusahaan menegaskan bahwa kejadian tersebut merupakan masalah pribadi dan proses penyelidikan hukum sedang berlangsung.


Perkembangan lebih lanjut mengenai kasus ini masih ditunggu, sementara masyarakat Jepang terkejut dengan insiden kekerasan dalam keluarga yang melibatkan tokoh terkemuka seperti Hidaka. (mis/red)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Presiden Yamaha Motor Ditikam Putrinya, Polisi Lakukan Penyelidikan

Trending Now