Foto: Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Pertamina (dok. Unsplash/Hanindito Prabandaru). |
Relasi Nasional - Mulai 1 September 2024, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU Pertamina di seluruh Indonesia mengalami perubahan. Penyesuaian harga ini mencakup berbagai jenis BBM, seperti Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo, Pertamax Green, dan Dexlite. Pertamina sebagai penyedia BBM terbesar di Indonesia memberikan rincian harga terbaru untuk berbagai wilayah, dari Sabang sampai Merauke. Berikut detail harga BBM yang berlaku di SPBU Pertamina seluruh Indonesia:
Harga Pertalite (RON 90) per 1 September 2024
Pertalite tetap menjadi pilihan utama bagi banyak pengguna kendaraan di Indonesia karena harganya yang terjangkau. Mulai 1 September 2024, harga Pertalite ditetapkan sebesar Rp 10.000 per liter dan berlaku sama di seluruh wilayah Indonesia. Artinya, harga Pertalite ini tidak ada perbedaan, baik di kota besar maupun di daerah terpencil, sehingga memudahkan masyarakat dalam mengakses BBM dengan harga yang seragam.
Harga Pertamax (RON 92) per 1 September 2024
Pertamax, dengan RON 92, menjadi pilihan bagi pengguna kendaraan yang menginginkan performa mesin yang lebih baik. Namun, harga Pertamax bervariasi di berbagai wilayah di Indonesia. Berikut adalah harga Pertamax di sejumlah daerah:
- Free Trade Zone (FTZ) Sabang: Rp 11.900 per liter.
- Free Trade Zone (FTZ) Batam: Rp 12.400 per liter.
- Jabodetabek, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur: Rp 12.950 per liter.
- Aceh, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT): Rp 12.950 per liter.
- Sumatera Utara, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka-Belitung, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Selatan, Papua Pegunungan, Papua Tengah: Rp 13.250 per liter.
- Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, dan Kalimantan Utara: Rp 13.550 per liter.
Perbedaan harga ini biasanya disebabkan oleh biaya distribusi dan operasional yang berbeda di setiap wilayah.
Harga Pertamax Turbo (RON 98) per 1 September 2024
Pertamax Turbo, dengan RON 98, menjadi pilihan bahan bakar untuk kendaraan yang membutuhkan performa tinggi. Harga Pertamax Turbo per 1 September 2024 berkisar antara Rp 13.700 hingga Rp 14.800 per liter, tergantung pada lokasinya. Harga yang bervariasi ini mencerminkan biaya operasional dan distribusi yang berbeda di setiap wilayah.
Harga Pertamax Green per 1 September 2024
Pertamax Green adalah salah satu produk terbaru dari Pertamina yang lebih ramah lingkungan. Mulai 1 September 2024, harga Pertamax Green turun menjadi Rp 13.650 per liter dari yang sebelumnya Rp 15.000 per liter. Penurunan ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih memilih bahan bakar ramah lingkungan dan mengurangi emisi karbon.
Harga Dexlite per 1 September 2024
Dexlite, yang merupakan bahan bakar diesel dengan kualitas lebih tinggi dibanding Solar biasa, juga mengalami penurunan harga. Per 1 September 2024, harga Dexlite turun menjadi Rp 14.050 per liter dari yang sebelumnya Rp 15.350 per liter. Dengan harga yang lebih terjangkau, diharapkan sektor transportasi dan logistik yang banyak menggunakan Dexlite bisa lebih terbantu.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Harga BBM di Indonesia
Harga BBM di Indonesia ditentukan oleh beberapa faktor penting:
1. Harga Minyak Dunia: Harga minyak mentah global yang fluktuatif berdampak langsung pada harga BBM di Indonesia. Kondisi ini dipengaruhi oleh situasi geopolitik, permintaan dan penawaran, serta kebijakan dari negara-negara penghasil minyak.
2. Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS: Karena harga minyak mentah diperdagangkan dalam dolar AS, perubahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS juga memengaruhi harga BBM di dalam negeri. Jika rupiah melemah, harga BBM cenderung naik.
3. Biaya Distribusi dan Transportasi: Indonesia yang merupakan negara kepulauan menyebabkan biaya distribusi BBM dari kilang ke SPBU bisa bervariasi. Faktor biaya ini juga turut mempengaruhi harga BBM di setiap wilayah.
4. Kebijakan Pemerintah: Kebijakan mengenai subsidi dan regulasi harga BBM dari pemerintah juga memainkan peran penting dalam menentukan harga BBM. Pemerintah dapat menetapkan harga tertentu untuk menjaga kestabilan ekonomi dan daya beli masyarakat.
Penyesuaian Harga BBM
Harga BBM di Indonesia bisa berubah sewaktu-waktu tergantung pada kondisi pasar dan kebijakan pemerintah. Pertamina selalu melakukan evaluasi secara rutin untuk menyesuaikan harga BBM berdasarkan faktor-faktor tersebut. Masyarakat diimbau untuk selalu mengikuti informasi terbaru mengenai harga BBM melalui situs resmi Pertamina atau aplikasi mobile mereka.
Dengan informasi harga BBM terbaru ini, masyarakat dapat lebih siap dalam mengatur pengeluaran dan merencanakan penggunaan bahan bakar secara lebih efisien. Pertamina juga terus berupaya menyediakan layanan terbaik dengan memastikan ketersediaan BBM di seluruh pelosok negeri.
Perubahan harga BBM di Indonesia merupakan hal yang wajar sebagai respons terhadap dinamika pasar global dan kondisi domestik. Dengan mengetahui harga BBM terbaru per 1 September 2024 ini, diharapkan masyarakat bisa lebih bijak dalam mengelola kebutuhan bahan bakar sehari-hari. Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi layanan pelanggan Pertamina yang tersedia 24 jam atau mengunjungi situs resmi mereka.
(mis/red)